Berikut adalah cara kerjanya: Setelah anda memblokir seseorang di Facebook, ia tidak akan bisa lagi melihat konten yang anda posting di jejaring sosial ini, termasuk postingan yang anda kirim ke dinding sendiri. Karena konten tidak lagi terlihat,maka tidak akan dapat dihapus. Satu-satunya cara agar postingan dapat terlihat kembali apabila pemblokiran tersebut dibuka.
Di satu sisi, Facebook memungkinkan anda untuk tahu tentang resiko yang akan terjadi ketika anda memblokir seseorang: "Memblokir berarti anda tidak akan dapat saling melihat atau menghubungi satu sama lain di Facebook," pesan akan muncul ketika anda akan memutuskan untuk memblokir seseorang (lihat gambar di bawah). Namun, itu hanyalah kesepakatan satu-sisi,yang artinya: Orang yang diblokir tidak akan diberitahu, dan semua konten yang sebelumnya anda posting di dinding mereka akan tetap utuh tetapi tidak bisa terlihat oleh anda berdua.
Untuk menguji teori ini, anda bisa posting foto ke di dinding salah satu teman anda .Teman anda tentu menerima pemberitahuan tentang foto yang baru saja anda posting. Lalu blokirlah teman tersebut beberapa menit kemudian. Foto itu tidak lagi bisa terlihat oleh kalian berdua, tetapi bisa terlihat oleh orang (teman) lain yang dimiliki oleh teman yang anda blokir tersebut.
Masalahnya adalah karena anda tentu tidak akan dapat menghapus apa yang anda tidak bisa lihat bukan? Teman yang anda blokir berpotensi untuk tidak menyadari tentang foto apa yang bisa anda posting selaku calon pemblokir (anggap saat dia offline), meskipun masih akan terus bisa terlihat oleh semua teman-teman lain yang berada dalam jaringannya,teman yang anda blokir itu tidak akan mampu menghapus postingan anda dari wall-nya, tidak akan kecuali anda memutuskan untuk membuka blokiran tersebut kembali.
Tidaklah bermasalah mungkin jika foto yang anda posting hanyalah foto biasa,tapi kerentanan ini dapat dieksploitasi oleh orang-orang yang punya niat jahat,dengan memposting foto porno atau apapun yang bisa mencemarkan nama baik anda atau juga yang bisa membuat anda merasa tidak nyaman. Dan Facebook saat ini sedang menyelidiki permasalahan tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar